Minggu, 06 Agustus 2017

[Toyota Hatchback] Mengapa Daya Pikat Yaris di Masyarakat Masih Tinggi?

Yaris Heykers
Segmen hatchback selalu menjadi incaran konsumen perkotaan. Memiliki dimensi yang tidak terlalu besar, mesin yang efisien, dan kepraktisan menjadi nilai utama mobil ini.

Beberapa mobil hatchback yang saat ini beredar di Indonesia adalah Mitsubishi Mirage, Suzuki Swift, Nissan March, Daihatsu Sirion, Kia Rio, Toyota Yaris, Honda Jazz, Mazda2 dan masih banyak lainnya. Diantara semua mobil tersebut, usia generasi ketiga Yaris di Indonesia termasuk tidak muda lagi.

Namun mengapa Yaris masih memiliki daya pikat bagi konsumen Indonesia?

Mobil ini pertama kali dipasarkan di Indonesia oleh PT Toyota Astra Motor (TAM) di tahun 2006. Yaris itu adalah Yaris generasi kedua dan datang untuk mengisi pasar yang ditinggal Toyota Starlet. Setelah delapan tahun dipasarkan, pada awal 2014 lalu PT TAM melahirkan generasi baru Yaris yang memiliki tampilan serta performa yang lebih baik dibanding generasi sebelumnya.

Toyota Yaris Edge First Generation
 
Toyota Yaris generasi ketiga yang dipasarkan di Indonesia ini berbeda dengan Yaris generasi ketiga yang dijual di Eropa maupun di Singapura. Yaris Eropa berkode chassis XP130 dan diproduksi di Jepang dan Prancis. Sementara itu Yaris untuk pasar Indonesia berkode chassis XP150 dan diproduksi di Malaysia, Thailand, China, Taiwan, dan tentunya Indonesia. Yaris Indonesia dibangun di atas platform yang sama dengan Toyota Vios.

Toyota Yaris XP130 dari Eropa

Toyota Yaris XP150 untuk pasar Asia

Di bagian eksterior Toyota mendesain Yaris dengan tampilan bodi yang sporty dan juga tingkat aerodinamis yang baik. Saat pertama kali tampil, banyak yang terkesima dengan wujud Yaris baru ini. Seolah konsumen Indonesia tak percaya kalau Toyota bisa membuat hatchback seharga Rp 200 jutaan ini dengan bentuk yang agresif. Maklum selama ini desain mobil-mobil Toyota di Indonesia tak terkesan biasa saja karena memakai bahasa desain keen look yang sederhana. Bandingkan saja desain mobil ini dengan Yaris sebelumnya. Dimensi mobil ini pun membesar dengan panjang 4.115 mm, lebar 1.700 mm dan tinggi 1.475 mm.

Toyota Yaris Terbaru 2017


Pada 2016 Toyota melakukan pembaharuan pada Yaris. Desainnya tak berubah, namun perubahan signifikan terjadi di balik kulit-nya. Yaris mengganti mesin 1NZ-FE lamanya dengan mesin terbaru Toyota 2NR-FE yang sudah berteknologi Dual VVT-i. Mesin barunya ini bertenaga 107 PS pada 6.000 rpm dengan torsi puncak 140 Nm pada 4.200 rpm. Toyota juga mengganti transmisi otomatis Yaris yang lama dengan transmisi otomatis CVT. Varian bertransmisi manual masih memakai transmisi yang sama.

Penampakan mesin Toyota Yaris


Fitur yang dimiliki mobil ini lumayan modern. Toyota Yaris lampu utama LED proyektor dengan LED Daytime Running Light (DRL). Di bagian dalamnya, Yaris dilengkapi layar sentuh 7 inci yang terkoneksi dengan CD/DVD, USB, internet browser dan smartphone via miracast. Yaris juga memakai digital AC dengan pengaturan auto. Untuk tipe tertingginya TRD Sportivo, Yaris bahkan sudah melengkapi dirinya dengan tombol start-stop untuk menghidupkan dan mematikan mesin. Mobil ini dilindungi fitur keamanan dan keselamatan standar seperti Dual SRS Airbag, ABS, EBD + BA, kursi ISOFIX dan lainnya.

Interior All New Toyota Yaris TRD Sportivo


November 2016, Toyota Indonesia memperkenalkan varian lain dari Yaris yaitu Yaris Heykers yang memiliki desain bergaya crossover. Kesan crossover itu ditunjukkan lewat sejumlah aksesoris di bagian luarnya yang membuat mobil ini terlihat lebih gagah dibanding dengan Yaris lainnya. Yaris saat ini dijual dalam empat varian yakni E, G, TRD dan Heykers dipasarkan mulai Rp 231.900.000 hingga Rp 280.900.000 untuk varian tertinggi Heykers S CVT TRD.

Toyota cukup memperhatikan mobil ini.

Toyota selalu memberikan pembaharuan pada Yaris agar tak tertinggal dari kompetitor barunya. 

Mungkin inilah yang membuat Yaris tetap mampu bersaing dengan rival-rivalnya yang baru datang seperti Kia Rio, Mazda2 dan Honda Jazz.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar